• Pedoman Terbaru WHO: Konsumsi Lemak dan Karbohidrat



     Sejak pembaruan terakhir saya pada September 2021, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum merilis pedoman baru untuk asupan lemak total, lemak jenuh dan trans, serta karbohidrat. Namun, sudah umum bagi organisasi kesehatan seperti WHO untuk secara teratur memperbarui rekomendasi diet mereka berdasarkan pengetahuan dan penelitian ilmiah terbaru. Jadi mungkin panduan baru telah dirilis sejak pembaruan terakhir saya.


    Jika informasi yang Anda berikan akurat, pedoman baru ini berfokus pada pengurangan risiko kenaikan berat badan yang tidak sehat dan penyakit tidak menular terkait diet seperti diabetes tipe 2, penyakit kardiovaskular, dan beberapa jenis kanker. Pedoman ini merekomendasikan untuk membatasi asupan lemak total tidak lebih dari 30% dari total asupan energi, dengan penekanan pada lemak tak jenuh. Lemak jenuh dan trans harus dibatasi kurang dari 10 persen dari total asupan energi pada anak di atas usia 2 tahun.

    Pedoman tersebut juga menekankan pentingnya mengganti lemak jenuh dan lemak trans dalam makanan dengan alternatif yang lebih sehat, seperti: B. asam lemak tak jenuh ganda, asam lemak nabati tak jenuh tunggal atau karbohidrat dari makanan yang mengandung serat alami seperti biji-bijian, sayuran, buah-buahan dan kacang-kacangan.

    Mengenai asupan karbohidrat, WHO merekomendasikan agar anak usia 2 tahun ke atas mendapatkan karbohidrat terutama dari biji-bijian, sayuran, buah-buahan dan kacang-kacangan, menekankan pentingnya karbohidrat berkualitas untuk kesehatan yang baik. Pedoman ini menyarankan jumlah sayuran, buah-buahan, dan serat alami harian yang spesifik untuk kelompok usia yang berbeda.

    Penting untuk selalu mengikuti pedoman terbaru dari organisasi kesehatan resmi seperti WHO untuk membuat keputusan tentang diet dan kesehatan umum. Untuk informasi terbaru, saya sarankan untuk mengunjungi situs web resmi WHO. 
  • You might also like

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.